Blogger Template by Blogcrowds

cinta itu adalah sebuah perjuangan, ia tidak datang murah dari langit, maka ia harus diperjuangkan, terkadang cinta baru akan mekar setelah melewati berbagai derita, derita bukan musuh cinta, derita itu membuat cinta menjadi dewasa

Puisi cintaku yang pertama

Sebenernya malu mau nulis ini, tapi biarlah..ini bukti akan kekonyolan dan kepolosan sisi di waktu dulu..

Puisi ini sisi buat di kelas, dibuat di selembar kertas, kertas bekas, bekas dalam arti pernah dipake sebelumnya buat nulis imla surat al-kafirun sama gambar gigi yang di bagian kiri belakangnya sisi warnai dengan warna hitam, untuk memvisualkan rasa nyeri yang menyerang gigi geraham sebelah kiri.

Puisi ini dibuat dalam dua bahasa haha... sungguh kreatif bukan? Judulnya My Heart(sebelum Irwansyah dan Acha Septiasa maen film, sisi dah duluan punya ide) dan dialihbahasakan ke dalam bahasa Arab berjudul Qalbi(Pake Qaf lho, bukan Kaf)

Bunyinya begini

My heart

I don’t know

Do you love me

Like I Love you

I don’t know

Do you know my heart?

Do you know my self?

But why...

Sometimes I think

If you love me

You just want to drop me

Aaaah....I hope you don’t like that

Perhaps


Jangan dulu tertawa saudara-saudara, ini versi arabnya...haha


Qalbii

Ana la a’rif

Hal anta tuhibbu ma’i?

Mitsla ana uhibbuk ma’ak?

Bal limaza

Wa kana taaratan ufakkiru

Idza anta tuhibbu ma’i, turiidu an..

Aaaah....Arju anta la mitsla dzalika,

Yumkinu...

Wakakakak... sekarang tertawalah sepuasnya saudara..karena waktu sisi baca lembaran ini, sisi sadari betapa konyolnya waktu itu...lihat bahasa yang dipakai, sungguh kacau dan sungguh-sungguh tidak kreatif hehe..dan coba lihat pada bait puisi Arab, ada bagian puisi yang tidak ditulis, lantaran waktu itu tidak tau kosakata yang harus digunakan hahahahaha

Sayang..tidak tercantum tanggal pembuatan, jadi sisi pun lupa kepada siapa luapan hati itu diungkapkan..

Mari kita tertawa bersama...


1 Comment:

  1. arian silencer said...
    ha ha aku baru gabung nie di blog nya kak sisi nie bagus lho puisinya ha ha......

Post a Comment



Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda